Meninjau Budaya Napa Tasik pada Masyarakat Taen Terong, Kecamatan Riung, Kabupaten Ngada dalam Perspektif Laudato Si

LAIN, Fransiskus (2025) Meninjau Budaya Napa Tasik pada Masyarakat Taen Terong, Kecamatan Riung, Kabupaten Ngada dalam Perspektif Laudato Si. Undergraduate thesis, IFTK LEDALERO.

[img] Text
Fransiskus Lain_ABSTRAK.pdf

Download (169kB)

Abstract

Napa Tasik merupakan budaya berburu tradisional yang setiap tahunnya terus menerus dilakukan oleh masyarakat Taen Terong. Sebelum melakukan perburuan tradisional, masyarakat membakar hutan dan ladang terlebih dahulu. Tradisi ini sudah dijalankan sejak masyarakat menganggapnya sebagai warisan leluhur yang harus dilestarikan. Tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk menjelaskan budaya Napa Tasik pada masyarakat Taen Terong, Kecamatan Riung, Kabupaten Ngada menurut Ensiklik Laudato Si. Metode yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah deskriptif kualitatif yang meliputi penelitian lapangan dan studi Pustaka. Sasaran atau obyek penelitian ini adalah budaya Napa Tasik yang dilakukan oleh masyarakat Riung, khususnya Taen Terong. Sumber utama penelitian ini adalah informan kunci, seperti tokoh adat, tokoh masyarakat, dan instansi pemerintah yang memiliki pemahaman yang baik tentang budaya Napa Tasik. Selain itu, terdapat sumber pendukung seperti buku, jurnal, dokumen Gereja seperti Ensiklik Laudato Si, kamus, Alkitab dan sumber lainnya, yang mendukung penulisan skripsi ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, meskipun tradisi ini berakar kuat dalam budaya, beberapa praktiknya seperti membakar hutan, merusak lahan harus dilarang. Paus Fransiskus melalui Ensiklik Laudato Si memandang alam sebagai ibu bumi. Oleh karena itu, Laudato Si sangat menentang tindakan membakar hutan dan lahan dalam budaya Napa Tasik. Pesan Ensiklik Laudato Si memberikan pemahaman baru bagi masyarakat Taen Terong, bahwa menjalankan budaya harus sejalan dengan upaya merawat dan melindungi alam.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Budaya Napa Tasik, Masyarakat Taen Terong, Ensiklik Laudato Si, Membakar Hutan.
Subjects: 200 – Agama > 260 Teologi sosial dan gerejawi > 261 Teologi sosial
300 – Ilmu Sosial > 390 Adat istiadat, etiket, dan cerita rakyat > 392 Adat istiadat setempat
Divisions: 75201 Ilmu Filsafat
Depositing User: Mauritsius Moat Pitang
Date Deposited: 22 May 2025 01:08
Last Modified: 22 May 2025 01:08
URI: http://repository.iftkledalero.ac.id/id/eprint/2991

Actions (login required)

View Item View Item