GAGANG, Salesti Berto (2023) Pergeseran Makna Belis dalam Perkawinan Adat Manggarai dan Dampaknya bagi Martabat Perempuan. Undergraduate thesis, IFTK Ledalero.
Text
Salesti Berto Gagang_Abstraksi.pdf Download (60kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (699kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (336kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (335kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (372kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (525kB) |
|
Text
BAB V-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (365kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (229kB) |
Abstract
Penulisan Skripsi ini bertujuan untuk, Pertama mengajak masyarakat Manggarai secara keseluruhan, lebih khusus kaum muda untuk ikut turut rembuk dan membahas fenomena pergeseran makna belis dalam perkawinan adat Manggarai dan dampaknya bagi martabat perempuan. Kedua adalah untuk memperkaya khazanah pendidikan dengan memperjuangkan nilai dan eksistensi budaya serta dampaknya bagi manusia yakni mengangkat harkat dan martabat perempuan. Metode yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah metode wawancara dan analisis data sekunder. Metode wawancara itu meliputi via telepon. Penulis menggunakan wawancara tidak langsung (indirect interview) melalui telpon lewat para tua adat di Manggarai yang memiliki pengalaman dan wawasan baik tentang adat serta belis di Manggarai. Metode berikut adalah pengumpulan data, yaitu metode yang ditinjau dari referensi-referensi seperti buku-buku, dokumen, artikel, jurnal, manuskrip, yang berbicara tentang belis dan martabat perempuan di Mangggarai pada khususnya juga masyarakat luas pada umumnya. Melalui penelitian dan analisis yang dilakukan penulis dalam proses penulisan skripsi ini dapat disimpulkan bahwa belis merupakan salah satu aspek seni kehidupan manusia yang amat penting dalam kehidupan orang-orang Manggarai. Namun perlu dipahami bahwa belis dan kaum perempuan merupakan dua entitas yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan manusia serta kebudayaan-kebudayaan di Mangggarai. Karena itu, belis dan budaya Manggarai tentu diterima dan diakui sebagai tradisi yang memiliki dampak serta ikatan relasi antara martabat perempuan Manggarai pada umumnya serta dampaknya bagi masyarakat besar pada umumnya. Karena itu, relasi timbal balik antara belis, perkawinan dan martabat manusia sesungguhnya merupakan satu tradisi yang harus dipertahankan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Belis, perempuan, perkawinan, martabat perempuan |
Subjects: | 300 – Ilmu Sosial > 300 Ilmu sosial > 305 Kelompok-kelompok sosial 300 – Ilmu Sosial > 390 Adat istiadat, etiket, dan cerita rakyat > 392 Adat istiadat setempat |
Divisions: | 75201 Ilmu Filsafat |
Depositing User: | Mr Fransiskus Xaverius Sabu |
Date Deposited: | 01 Jun 2023 23:51 |
Last Modified: | 10 Jul 2024 05:12 |
URI: | http://repository.iftkledalero.ac.id/id/eprint/1638 |
Actions (login required)
View Item |