NASU, Konradus Budiman (2023) Kritik Peter L. Berger terhadap Ideologi Kapitalisme dan Sosialisme dan Konsekuensinya bagi Pemahaman yang Realistis Tentang Pembangunan. Undergraduate thesis, IFTK Ledalero.
Text
Konradus Budiman Nasu_Abstraksi.pdf Download (9kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (560kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (363kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (582kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (517kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (528kB) |
|
Text
BAB V - DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (349kB) |
Abstract
Skripsi ini bertujuan untuk (1) menjelaskan kritik Peter L. Berger terhadap ideologi Kapitalisme dan Sosialisme terhadap pembangunan di Dunia Ketiga, (2) menjelaskan pembangunan menurut Peter L. Berger, (3) menjelaskan peran Agama dalam pembangunan menurut Peter L. Berger, (4) memenuhi salah satu syarat akademis yang mesti dilakukan untuk menyelesaikan Pendidikan Strata Satu Filsafat di Institut Filsafat dan Teknologi Kreatif Ledalero. Metode yang dipakai dalam proses penulisan skripsi ini adalah studi kepustakaan. Penulis membaca dan mendalami buku-buku dan jurnal-jurnal tentang Peter L. Berger yang berkaitan dengan politik pembangunan menurut Berger. Penulis berfokus pada pembangunan di Dunia Ketiga yang dikecam oleh ideologi kapitalisme dan sosialisme. Model pembangunan baik kapitalisme maupun sosialisme kalau menyangkut perubahan sosial termasuk pembangunan Dunia Ketiga selalu didasari oleh dua mitos yang dominan yakni mitos pertumbuhan dan mitos revolusi. Kedua model pembangunan tersebut menuntut ongkos manusianya sendiri, yaitu penderitaan yang harus dipikul manusia. Pendalaman terhadap pemikiran Peter L. Berger berguna untuk menemukan ide dan alternatif dalam usaha pembangunan di Dunia Ketiga. Berhadapan dengan pengaruh destruktif dari kapitalisme dan sosialisme, maka penulis memproposalkan etika politik pembangunan Berger. Berger memahami pembangunan sebagai upaya untuk membebaskan manusia dari penderitaan. Segala kebijakan dan upaya pembangunan seharusnya bertujuan untuk mengatasi atau paling tidak mengurangi sedapat mungkin penderitaan manusia dalam semua bentuk dan dimensinya. Pembangunan harus bertitik tolak dari segala apa yang membuat manusia menderita secara konkret. Dalam upaya membebaskan manusia dari penderitaan, Berger melihat bahwa agama mengambil posisi penting dan memiliki tempat tersendiri dalam usaha tersebut, sebab agama merupakan realitas sosial dan merupakan bagian integral dari usaha manusia untuk membangun dunianya. Dalam diskursus di seputar peran agama dalam pembangunan, Berger menempatkan agama-agama sebagai agen pemberi makna yang memberikan legitimasi dan orientasi etis bagi manusia, sebab manusia berhak hidup dalam satu dunia yang penuh makna.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pembangunan, kapitalisme, Sosialisme, Penderitaan, dan Agama |
Subjects: | 300 – Ilmu Sosial > 300 Ilmu sosial > 300 Ilmu sosial 300 – Ilmu Sosial > 300 Ilmu sosial > 301 Sosiologi dan antropologi 300 – Ilmu Sosial > 330 Ekonomi > 330 Ekonomi |
Divisions: | 75201 Ilmu Filsafat |
Depositing User: | Mr Fransiskus Xaverius Sabu |
Date Deposited: | 24 Apr 2023 01:00 |
Last Modified: | 23 Jul 2023 23:51 |
URI: | http://repository.iftkledalero.ac.id/id/eprint/1502 |
Actions (login required)
View Item |