TUKAN, Antonius Ago (2023) Peran Kelompok Minat Saint Peter Animators Dalam Terang Dokumen Optatam Totius Bagi Pembinaan Calon Imam Diosesan Di Seminari Tinggi Interdiosesan Santo Petrus Ritapiret dan Relevansinya Bagi Karya Pastoral. Masters thesis, IFTK Ledalero.
Text
ABSTRAK.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (552kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (961kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (825kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (540kB) |
|
Text
BAB V - DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (625kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk (1) memberikan pemahaman tentang formasi pembinaan calon imam diosesan di Seminari Tinggi Interdiosesan Santo Petrus Ritapiret (2) menjelaskan secara konseptual Kelompok Minat Saint Peter Animators dalam terang dokumen Optatam Totius (3) memberikan penjelasan peran kelompok minat Saint Peter Animators bagi formasi pembinaan calon imam (kepribadian, kerohanian, intelektual dan pastoral) di Seminari Tinggi Interdiosesan Santo Petrus Ritapiret (4) menguraikan relevansi dari peran Kelompok Minat Saint Peter Animators melalui terang dokumen Optatam Totius bagi empat aspek pembinaan calon imam diosesan di Seminari Tinggi Interdiosesan Santo Petrus Ritapiret bagi karya pastoral. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode gabungan yakni metode kuantitatif dan kualitatif. Metode ini akan dipadukan dengan metode kepustakaan sebagai acuan teoritisnya. Kuesioner adalah alat bantu dalam metode kuantitatif dan wawancara dalam metode kualitatif. Dalam kuesioner, peneliti menyusun pertanyaan-pertanyaan dan mengirimkannya kepada responden secara elektronik (online) melalui google form agar memudahkan responden dalam menghemat waktu juga tenaga. Responden mengisi setiap pertanyaan berupa jawaban singkat maupun radiks pada kolom yang disiapkan. Teknik ini baik karena sangat mempermudah dalam merekapitulasi. Sedangkan dalam wawancara penulis mewawancarai responden yang telah dipilih. Data hasil penelitian dari dua teknik itu diperkuat dengan berbagai sumber literatur yang cukup untuk memvalidasinya kembali. Wujud data dalam penelitian ini berupa pemahaman responden tentang formasi pembinaan calon imam (empat aspek pembinaan) dalam kelompok minat Saint Peter Animators, proses formasi yang terjadi dalam kelompok minat melalui empat aspek tersebut, tantangan yang dihadapi selama proses formasi dalam kelompok minat dan harapan yang menyata untuk kebaikan formasi pembinaan calon imam dalam kelompok minat ini selanjutnya. Data ini amat berguna untuk melihat relevansinya bagi karya pastoral calon imam itu sendiri di masa depan. Sumber data utama dalam penelitian ini adalah para calon imam yang sedang dan telah menjalankan masa Tahun Orientasi Pastoral (TOP) yang mana sebelum berpraktek telah melalui kegiatan SOMA (School of Missionary Animators) dan telah mendapat sertifikat pastoral sebagai animator SEKAMI. Selain itu data juga diperoleh dari beberapa imam muda mantan anggta kelompok minat ini yang sangat berkompeten di bidang animasi missioner. Juga data lain dalam wawancara diperoleh dari formator Seminari Tinggi Interdiosesan Santo Petrus Ritapiret yang jabatannya berkaitan langsung dengan tema tulisan ini. Sumber data sekunder diperoleh dari penelitian terdahulu sehubungan dengan formasi pembinaan calon imam dan kelompok minat yang ada di Seminari Tinggi Interdiosesan Santo Petrus Ritapiret. Semua data dari responden ini disatukan dan dianalisis dengan didukung oleh literatur utama yakni dokumen Optatam Totius dan literatur-literatur lain yang berhubungan dengan tema formasi pembinaan calon imam dan kelompok minat ini. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan beberapa poin berikut ini: pertama, sebagian besar calon imam memahami dengan baik kiprah kelompok minat Saint Peter Animators sebagai kelompok yang membatu calon imam dalam memformasi diri di Seminari Tinggi Interdiosesan Santo Petrus Ritapiret dengan tujuan pastoral masa depannya. Kedua, selama mengikuti seluruh rutinitas kelompok minat ini, dengan segala sarana dan proses yang terjadi di dalamnya, sebagian besar calon imam menyadari kepribadian, intelektual, kerohanian dan semangat pastoralnya dibentuk menjadi semakin lebih maksimal. Ketiga, meskipun sebagian besar calon imam menyadari dalam proses kegiatannya dibentuk dengan baik dalm kelompok ini, tidak bisa dipungkiri bahwa masih ada calon imam yang secara terang-terangan mengakui kesulitan memformasi diri dalam kelompok ini. Hal ini disampaikan dalam data penelitian sebagai tantangan yang dialami calon imam ketika memformasi diri dalam kelompok minat ini. Keempat, para calon imam tetap menyadari betapa penting formasi diri dalam kelompok minat ini dalam hubungan dengan pastoral missioner masa depan di medan pastoral. Oleh karenanya, diberikan beberapa harapan bagi kelompok minat ini agar semakin lebih baik dalam merangkul para calon imam untuk memformasi diri lebih baik dalam aspek-aspek pembinaan yang dijalankan. Kelima, para formator dan para imam senior kelompok minat yang bekerja di medan pastoral saat ini menyadari betapa penting formasi diri dalam kegiatan missioner sebagaimana dalam kelompok minat ini. Keenam, seluruh rutinitas formasi dalam kelompok minat ini selanjutnya menampakkan relevansi yang amat jelas bagi karya pastoral masa depan para calon imam. Relevansi itu termuat dalam berbagai harapan akan keteladanan hidup entah itu dalam disiplin diri juga terhadap berbagai kegiatan penting lainnya sehubungan dengan karya pastoral. Pada akhirnya terbukti bahwa formasi pembinaan calon imam (kepribadian, kerohanian, intelektual dan pastoral) mengarah pada satu tujuan yakni tujuan pastoral itu sendiri (bdk. OT 4). Seluruh kegiatan formasi dalam kelompok minat ini bertujuan untuk meneladani Allah yang missioner dalam setiap karya misi pastoral masa depan.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | 200 – Agama > 250 Orde-orde keagamaan dan Gereja setempat > 255 Kongregasi dan orde-orde keagamaan 200 – Agama > 260 Teologi sosial dan gerejawi > 262 Eklesiologi 300 – Ilmu Sosial > 370 Pendidikan > 374 Pendidikan untuk orang dewasa |
Divisions: | 77101 Ilmu Agama/Teologi Katolik |
Depositing User: | Mr Fransiskus Xaverius Sabu |
Date Deposited: | 25 Jul 2023 03:58 |
Last Modified: | 25 Jul 2023 03:58 |
URI: | http://repository.iftkledalero.ac.id/id/eprint/1698 |
Actions (login required)
View Item |