Membaca Kebijakan Merdeka Belajar dalam Terang Konsep Pendidikan John Dewey

BAU, Wilfridus Ruben (2023) Membaca Kebijakan Merdeka Belajar dalam Terang Konsep Pendidikan John Dewey. Undergraduate thesis, IFTK Ledalero.

	Text Wilfridus Ruben Bau_Abstraksi.pdf Download (145kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (2MB)
	Text BAB I.pdf Download (163kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (309kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (347kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (196kB)
	Text BAB V - DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (264kB)

Abstract

Penulisan skripsi ini bertujuan untuk (1) mengenal siapa itu filsuf pendidikan John Dewey, (2) mengetahui dan memahami konsep pendidikan menurut John Dewey, (3) mengetahui dan memahami Kurikulum Merdeka Belajar, dan (4) menjelaskan Kurikulum Merdeka Belajar dalam terang konsep pendidikan John Dewey. Dalam tulisan ini, penulis menggunakan metode analisis kualitatif. Pendidikan menjadi suatu faktor penentu pertumbuhan dan perkembangan yang dimulai dari individu sampai pada taraf komunal. Individu yang berpengetahuan dapat berpikir, menganalisis dan mengusahakan perubahan bagi diri sendiri, bangsa dan negara. Namun, pendidikan di Indonesia dinilai masih bermasalah baik secara praksis maupun konseptual. Misalnya, realitas pendidikan di Indonesia yang meresahkan semua pihak terutama pihak, pendidik dan peserta didik. Penerapan kebijakan merdeka belajar bertujuan untuk menjawabi masalah-masalah pendidikan tersebut dan menyesuaikan pendidikan di Indonesia dengan perkembangan zaman (revolusi 4.0). Kebebasan menjadi esensi dari kebijakan merdeka belajar. Kebebasan tersebut mendorong peserta didik untuk berkreasi dan berinovasi dalam belajar terutama menggunakan teknologi. Dalam memahami dan membaca kebijakan merdeka belajar, penulis menggunakan konsep pendidikan John Dewey. Alasannya karena pokok-pokok pembahasan yang terdapat dalam kebijakan merdeka belajar, juga dibahas dalam konsep pendidikan John Dewey. Beberapa ide penting dalam konsep pendidikan John Dewey yang digunakan untuk membaca kebijakan merdeka belajar adalah, Pertama, manusia sebagai pusat pendidikan. Ide ini dipakai untuk membaca kebijakan merdeka belajar yang menempatkan peserta didik sebagai pusat pendidikan. Kedua, sifat pendidikan yang dinamis (adaptif). Indikasi sifat dinamis dalam kebijakan merdeka belajar terbukti lewat pendidikan yang disesuaikan dengan perkembangan zaman (revolusi industri 4.0). Ketiga, proses belajar langsung dari lapangan kerja atau praktik (learning by doing). Metode learning by doing dalam kebijakan merdeka belajar secara gamblang terlihat pada pendidikan jenjang Perguruan Tinggi (PT) Realitas menunjukkan bahwa dunia pendidikan di Indonesia masih jauh dari cita-cita bersama. Sebab, pendidikan di Indonesia masih melihat peserta didik sebagai pendengar sejati yang tugasnya hanya menerima. Oleh karena itu, konsep pendidikan yang ditawarkan oleh John Dewey mencoba untuk menempatkan peserta didik sebagai subjek yang aktif melalui proses pendidikan yang partisipatif. Konsep pendidikan John Dewey juga mengajak semua komponen yang ada untuk memahami bahwa yang dikejar dalam pendidikan bukan sekadar hasil melainkan tujuan yang ingin dicapai.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords:	Pendidikan, Kebijakan Merdeka Belajar, dan Konsep Pendidikan John Dewey
Subjects:	300 – Ilmu Sosial > 370 Pendidikan > 370 Pendidikan
Divisions:	75201 Ilmu Filsafat
Depositing User:	Mr Fransiskus Xaverius Sabu
Date Deposited:	11 May 2023 03:23
Last Modified:	25 Jul 2023 00:09
URI:	http://repository.iftkledalero.ac.id/id/eprint/1555

Actions (login required)

View Item