JEHADUL, Theovanus (2022) Manfaat Komunikasi Asertif Bagi Pemulihan Kesehatan Psikologis Pasien. Undergraduate thesis, IFTK Ledalero.
Text
Theovanus Jehadul_Abstraksi.pdf Download (184kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (880kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (242kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (186kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (258kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (59kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA-LAMPIRAN.pdf Download (174kB) |
Abstract
Penulisan karya ilmiah ini bertujuan untuk: pertama, menjelaskan dan menguraikan hakikat komunikasi asertif dan kejiwaan pasien. kedua, mendeskripsikan hak dan kewajiban pasien dan tenaga medis. Ketiga, menjelaskan beberapa manfaat komunikasi asertif terhadap perkembangan kesehatan psikologis pasien. Metode yang digunakan penulis dalam proses penyelesaian tulisan ini adalah deskripsi kualitatif atas data-data yang diperoleh lewat studi kepustakaan. Penulis juga menggunakan kuesioner dan metode wawancara untuk menambah data dan informasi bagi keseluruhan karya ilmiah ini. Proses pemulihan kesehatan pasien tidak hanya dapat diperoleh dengan pemberian obat-obatan dan berbagai tindakan medis lainnya. Pemulihan kesehatan pasien dapat juga didukung dengan penerapan bentuk komunikasi yang baik dari tenaga kesehatan kepada pasien. Berdasarkan data lapangan, kuesioner dan wawancara dengan beberapa informan, penulis menemukan bahwa masih banyak tenaga kesehatan yang belum dapat berkomunikasi medis dengan baik. Penulis lalu mencoba mengkaji lebih jauh bentuk komunikasi yang efektif dalam dunia medis. Penulis kemudian menemukan komunikasi asertif sebagai salah satu bentuk komunikasi yang menjadi rujukan dalam usaha membangun komunikasi medis yang lebih baik. Komunikasi asertif merupakan sebuah bentuk komunikasi yang bersifat tegas, percaya diri dan secara tegas menyatakan pendapat dan perasaannya serta dengan tegas membela hak dan kebutuhannya tanpa melanggar hak orang lain. Komunikasi asertif merupakan bentuk komunikasi yang tegas tetapi tidak kasar. Sikap menghargai dan menghormati hak orang lain menjadi yang utama dalam berkomunikasi secara asertif. Komunikasi asertif memiliki beberapa manfaat yang dapat membantu tenaga medis dalam mengusahakan pemulihan kesehatan pasien. Komunikasi asertif menjadi lebih efektif karena menempatkan posisi tenaga medis dan pasien tidak hanya sebagai komunikator yang baik tetapi juga sekaligus sebagai seorang komunikan yang baik pula. Data lapangan membuktikan bahwa setiap pasien yang datang berobat kepada tenaga medis butuh untuk didengarkan. Komunikasi asertif membantu tenaga medis untuk memperoleh rasa percaya dari pasien. Kepercayaan penuh dari pasien kepada tenaga medis akan membantu pemulihan kesehatan pasien
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kesehatan, komunikasi asertif, kejiwaan pasien dan manfaat komunikasi asertif |
Subjects: | 300 – Ilmu Sosial > 300 Ilmu sosial > 302 Interaksi sosial 600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 610 Ilmu kedokteran, ilmu pengobatan dan ilmu kesehatan > 613 Ilmu Kesehatan Umum dan keamanan |
Divisions: | 75201 Ilmu Filsafat |
Depositing User: | Mr Fransiskus Xaverius Sabu |
Date Deposited: | 26 Apr 2022 04:29 |
Last Modified: | 07 May 2024 00:06 |
URI: | http://repository.iftkledalero.ac.id/id/eprint/1173 |
Actions (login required)
View Item |