Karya Pastoral Ordo Karmel Komisariat Indonesia Timur Dalam Relasi Dengan Pedoman Pastoral Keuskupan Maumere Dan Sumbangan Khas Ordo Karmel Bagi Keuskupan Maumere

WUTUN, Fransisko Febriano (2020) Karya Pastoral Ordo Karmel Komisariat Indonesia Timur Dalam Relasi Dengan Pedoman Pastoral Keuskupan Maumere Dan Sumbangan Khas Ordo Karmel Bagi Keuskupan Maumere. Masters thesis, STFK Ledalero.

[img] Text
TESIS PDF.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian dalam tesis ini memiliki empat tujuan yakni (1) mengetahui Ordo Karmel dan mempertegas kehadiran dan karyanya yang penuh makna di wilayah Indonesia Timur, (2) mengetahui Pedoman dan Arah Kebijakan Pastoral KUM selama lima belas tahun terakhir sejak 2005 sampai 2019, (3) melihat dan membandingkan serta menemukan hubungan atau relasi antara karya pastoral Ordo Karmel di wilayah Indonesia Timur dengan Pedoman Pastoral KUM selama sepuluh tahun terakhir sejak 2005, dan (4) mengetahui bentuk-bentuk sumbangan khas Para Karmelit di wilayah Indonesia Timur bagi perkembangan iman dan juga karya pastoral bagi umat di KUM. Demi menunjang penyelesaian tulisan ini, penulis menggunakan metode penelitian yang berbasis studi pustaka dan kualitatif. Data kualitatif penulis peroleh melalui wawancara dengan para Karmelit yang pernah berkarya di masing-masing bidang pelayanan dan beberapa tokoh senior. Secara umum tulisan ini terdiri dari enam bab. Dalam dua bab awal setelah pendahuluan penulis menjelaskan tentang Ordo Karmel dan Keuskupan Maumere. Dalam bahasan tentang Keuskupan Maumere, penulis mencoba menampilkan dua arah dasar yang telah dihidupi oleh KUM sejak berdirinya pada tahun 2005 sampai tahun 2019 yakni arah dasar MUSPAS V KAE dan arah dasar SINODE I KUM dengan berbagai rencana strategisnya. Dalam bab empat penulis menghimpun semua data baik dari sumber pustaka khususnya dokumen-dokumen ordo maupun dari sumber-sumber wawancara. Karya pastoral yang penulis maksudkan di dalam tesis ini bertolak dari konsep dasar pelayanan Ordo Karmel di tengah umat dan konsep dasar pelayanan dalam formasi. Hasil studi pustaka dan wawancara menunjukkan bahwa sejak berkarya di Flores (di KAE dan di KUM) Ordo Karmel telah mengupayakan banyak hal di setiap bidang karya pelayanan yakni parokial, kategorial dan formasi. Karya-karya tersebut ada yang sudah dimulai sejak awal berkarya di Flores dan ada yang diusahakan dalam perjalanan waktu kemudian. Dalam setiap karya yang telah dilakukan itu Ordo Karmel berusaha memberikan sumbangan khas yang sesuai dengan spiritualitasnya. Tidak mengherankan berbagai usaha yang dilaksanakan ordo dalam keempat karya tersebut lebih merupakan pengembangan spiritual rohani. Namun tidak sedikit pula sumbangan ordo bagi solidaritas dengan sesama dan bagi peningkatan kesejahteraan dan ekonomi umat sebagaimana panggilan khas kenabian untuk berjuang bersama mereka yang miskin dan menderita. Sebagian besar karya itu masih eksis sampai sekarang namun tidak sedikit pula yang sudah mandeg dan berhenti dengan berbagai alasan seperti ketiadaan tenaga profesional dan kesulitan pendanaan. Selanjutnya dalam tulisan ini penulis melihat relasi antara karya pastoral yang telah diusahakan para Karmelit dengan arah dasar KUM. Dari setiap karya pastoral khas yang telah diusahakan di KUM, penulis menemukan bahwa semua karya itu turut mendukung arah dasar KUM sejak tahun 2005 namun yang menjadi catatan adalah bahwa tidak semua program dijalankan dengan utuh, juga tetap ada kekurangan di sana sini dalam mewujudkan berbagai karya khas tersebut. Dalam arti ini Ordo Karmel Komisariat Indonesia Timur tidak berhadapan dengan KUM sebagai Gereja partikular melainkan adalah bagian dari KUM. Hal itu tampak nyata dalam berbagai karya pastoral Ordo Karmel yang sudah dijalankan demi pertumbuhan umat di Maumere. Kehadiran Ordo Karmel di KUM dengan kekhasan spiritualnya turut memberi warna bagi umat setempat. Komitmen dasar KUM yang tampak nyata dalam arah dasar baik itu melalui MUSPAS V KAE maupun SINODE I KUM coba dihayati oleh seluruh anggota keuskupan termasuk oleh Ordo Karmel. Melalui karya parokial, para Karmelit membimbing dan memberdayakan umat; melalui karya persekolahan, para Karmelit membimbing dan memberdayakan para peserta didik dan guru awam; melalui karya rumah retret Mageria para Karmelit membimbing paraa peserta retret dari berbagai kalangan; melalui formasi para Karmelit membimbing sesama saudara mudanya untuk menjadi para pelayan pastoral yang baik dan mumpuni dan membimbing berbagai kelompok kategorial untuk membina solidaritas dan mengembangkan ketahanan warga. Karya-karya khas yang mengalir dari spiritualitas ordo baik hidup doa, persaudaraan dan kontemplasi menjadi sumbangan Ordo Karmel bagi kehidupan Gereja di KUM. Bagi Ordo Karmel, karya pelayanan adalah bagian yang hakiki dari hidupnya, namun Karmelit menyadari bahwa tinggal bersama Yesus dan di dalam Yesus adalah kekuatan yang mendahului karyanya.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Karya pastoral, pedoman/ arah dasar pastoral, ordo Karmel, Keuskupan Maumere
Subjects: 200 – Agama > 250 Orde-orde keagamaan dan Gereja setempat > 253 Kantor dan pekerjaan pastoral (teologi pastoral)
200 – Agama > 250 Orde-orde keagamaan dan Gereja setempat > 255 Kongregasi dan orde-orde keagamaan
Divisions: 77101 Ilmu Agama/Teologi Katolik
Depositing User: Mr Fransiskus Xaverius Sabu
Date Deposited: 21 Oct 2020 06:44
Last Modified: 23 Dec 2022 00:43
URI: http://repository.iftkledalero.ac.id/id/eprint/98

Actions (login required)

View Item View Item