GELAWUR, Adriana Magdalena (2021) Konsep Kekuasaan Michel Focault Dan Relevansinya Bagi Perjuangan Kaum Feminis Indonesia. Undergraduate thesis, IFTK Ledalero.
Text
BAB I.pdf Restricted to Repository staff only Download (442kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (578kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (506kB) |
|
Text
BAB IV - DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (395kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisa konsep kekuasaan Michel Focault dan relevansinya bagi perjuangan kaum feminis Indonesia. Metode penelitian yang dipakai dalam karya ilmiah ini ialah penelitian deskripsi kualitatif, di mana penulis mendeskripsikan secara kualitatif data-data yang diperoleh lewat studi kepustakaan. Objek yang diteliti yakni konsep kekuasaan Michel Focault. Sumber data penelitian adalah buku-buku utama maupun sekunder yang berkaitan langsung dengan pemikiran Michel Foucault tentang kekuasaan, feminis secara umum dan perjuangan kaum feminis di Indonesia. Dari penelitian ditemukan bahwa pemikiran Michel Foucault tentang kekuasaan mempengaruhi perkembangan pengetahuan manusia. Menurut Foucault, arti kekuasaan yang sebenarnya merujuk pada kekuasaan yang positif, produktif dan tidak menindas. Kekuasaan bukan yang mengekang atau tanpa pilihan terhadap subyek yang dikuasai tetapi melibatkan subyek dalam sebuah relasi. Subyek yang dikuasai merupakan individu yang memiliki kesadaran penuh atas dirinya dan yang mampu menetukan pilihannya. Ada beberapa poin penting yang ditegaskan oleh Foucault tentang kekuasaan, antara lain: kekuasaan bersifat positif dan bukannya negatif, kekuasaan ada di mana-mana dan tidak bisa dilokalisir; kekuasaan dilaksanakan dan bukannya dimiliki; kekuasaan ada dalam relasi; kekuasaan ada di mana-mana tetapi tidak bersifat omnipoten. Konsep kekuasaan seperti di atas sangat relevan dalam perjuangan melawan ketidakadilan dan kekerasan yang dialami oleh kaum perempuan sebagaimana yang diperjuangkan oleh gerakan feminisme. Relevansi pemikiran Foucault dapat ditemukan dalam upaya memberikan pengetahuan yang benar kepada kaum perempuan tentang potensi dan kekuasaan yang ada dalam diri mereka agar mereka menjadi percaya diri dalam menghadapi berbagai godaan atau tantangan yang datang dari luar diri mereka, terutama dari kaum laki-laki. Kaum perempuan pada umumnya dan kaum feminis perlu sadar akan kekuasaan represif dan dominative kaum laki-laki dalam budaya patriarki, dan memperkuat diri dari dalam dengan mengandalkan kekuatan atau kekuasaan dari dalam diri mereka sendiri untuk melawan kekuasaan dominative tersebut. Lebih lanjut, feminisme perlu mengembangkan analisis berpikir yang lebih maju tentang hubungan antara gender dan kekuasaan. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari asumsi bahwa penindasan terhadap perempuan hanya diakibatkan oleh dominasi sistem patriaki (kepemilikan kekuasaan oleh laki-laki). Feminisme berusaha membantu kaum perempuan untuk mengubah pola pikir dari dominasi kaum laki-laki, pemahaman dan penghargaan diri, perilaku dan kapasitasnya untuk menguasai dirinya sendiri sebagai subjek. Pemanfaatan yang benar dari konsep kekuasaan Michel Foucault ini membawa kemajuan yang signifikan terhadap perempuan. Oleh karena itu, kaum feminis diharapkan untuk menginternalisasikan konsep kekuasaan ini dalam diri agar dapat mengurangi kemerosotan kualitas diri para perempuan dalam kehidupan sosial.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kekuasaan, feminisme, kaum feminis, perjuangan, Michel Foucault |
Subjects: | 100 - Filsafat dan Psikologi > 100 Filsafat > 100 Filsafat dan psikologi 300 – Ilmu Sosial > 300 Ilmu sosial > 305 Kelompok-kelompok sosial |
Divisions: | 75201 Ilmu Filsafat |
Depositing User: | Mr Fransiskus Xaverius Sabu |
Date Deposited: | 10 Jun 2021 04:30 |
Last Modified: | 22 Nov 2022 07:59 |
URI: | http://repository.iftkledalero.ac.id/id/eprint/805 |
Actions (login required)
View Item |