Peran Sekolah Katolik Dalam Menghadapi Arus Modernisasi

DAMANG, Gesit Iglesias (2021) Peran Sekolah Katolik Dalam Menghadapi Arus Modernisasi. Undergraduate thesis, IFTK Ledalero.

[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (566kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (770kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (659kB)
[img] Text
BAB IV - DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (593kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk (1) menjelaskan pengertian tentang sekolah, sekolah Katolik dan modernisasi, (2) menjelaskan tantangan yang dihadapi oleh sekolah Katolik dalam menghadapi arus modernisasi dan (3) menjelaskan peran sekolah Katolik dalam menghadapi arus modernisasi. Metode penulisan yang digunakan dalam skripsi ini adalah penelitian kepustakaan. Data-data yang diambil dan dianalisis oleh penulis adalah data-data sekunder. Penulis mencari dan mengumpulkan data-data tekstual, berupa Dokumen Gereja, buku-buku, artikel dan literatur online yang berkaitan dengan tema tulisan. Data-data ini kemudian dianalis dengan menggunakan metode deskriptif analisis. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa terdapat empat tantangan yang dihadapi oleh sekolah Katolik dalam menghadapi arus modernisasi. (1) Kesenjangan sosial dan ekonomi dalam dunia pendidikan, (2) Sekularisasi dalam masyarakat modern, (3) Realitas masyarakat plural dan (4) Meningkatnya semangat individualisme. Berhadapan dengan tantangan modernisasi di atas, terdapat empat peran sekolah katolik dalam menghadapi arus modernisasi. 1.) Sekolah Katolik sebagai lembaga pendidikan Katolik yang berpihak pada kaum miskin. Peran ini menuntut sekolah Katolik agar dapat menyediakan akses pendidiakan yang layak dan setara bagi semua orang, terutama bagi orang miskin. Sebab dalam konteks masalah kesenjangan sosial dan ekonomi dalam dunia pendidikan, hak orang miskin atas pendidikan yang layak dan setara seringkali tidak dapat terpenuhi. Sekolah Katolik dituntut untuk menunjukkan wajah pendidikan yang berpihak kepada kaum miskin. 2.) Sekolah Katolik sebagai lembaga pendidikan Katolik yang khas sekaligus terbuka. Peran ini dilaksanakan oleh sekolah Katolik dalam konteks realitas masyarakat plural. Melalui perannya ini, sekolah Katolik dituntut mampu menyediakan pendidikan yang sesuai dengan konteks keberagaman yang muncul dalam masyarakat modern sambil tetap terus mempertahankan identitasnya yakni “Katolik”. 3) Sekolah Katolik sebagai sarana integrasi iman dan kebudayaan. Peran sekolah Katolik ini dilaksanakan dalam konteks sekularisasi yang terjadi dalam masyarakat modern. Peran ini menuntut sekolah Katolik agar dapat menjadi sarana pastoral Gereja yang dapat menjembatani antara iman dan kebudayaan, yang ditandai oleh pengetahuan, agar terintegrasi dalam diri para siswa sehingga memiliki kepribadian yang otentik. 4.) Sekolah Katolik sebagai komunitas. Peran sekolah Katolik ditujukan dalam upaya melawan semangat individualisme dalam masyarakat modern. Dengan melaksanakan semangat komunitas, sekolah Katolik diharapkan mampu menjadi lembaga pendidikan yang mengutamakan nilai-nilai kebersamaan demi perkembangan masing-masing pribadi dan terutama bagi perkembangan masyarakat.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Sekolah, Sekolah Katolik, Modernisasi
Subjects: 200 – Agama > 230 Teologi Kristen > 230 Agama Kristen, Teologi Kristen
300 – Ilmu Sosial > 370 Pendidikan > 371 Sekolah dan aktivitasnya; pendidikan khusus
Divisions: 75201 Ilmu Filsafat
Depositing User: Mr Fransiskus Xaverius Sabu
Date Deposited: 12 May 2021 01:00
Last Modified: 22 Nov 2022 03:11
URI: http://repository.iftkledalero.ac.id/id/eprint/715

Actions (login required)

View Item View Item