Makna Pengampunan Perempuan yang Berzinah dalam Yohanes 8:1-11 dan Relevansinya bagi Perjuangan Gereja dalam Mengangkat Martabat Perempuan

DUA, Fransiskus Villigius (2021) Makna Pengampunan Perempuan yang Berzinah dalam Yohanes 8:1-11 dan Relevansinya bagi Perjuangan Gereja dalam Mengangkat Martabat Perempuan. Undergraduate thesis, IFTK Ledalero.

[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (583kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (687kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (641kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (704kB)
[img] Text
BAB V - DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (611kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (1MB)

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk (1) Memperdalami upaya Yesus dalam mengangkat martabat perempuan yang berdosa seturut Yohanes 8:1-11 dan bagaimana tindakan Gereja untuk memperjuangkan keadilan sosial-harkat dan martabat bagi perempuan. (2) Mendorong Gereja untuk lebih secara efektif dalam perjuangan mengangkat martabat perempuan yang mana berpijak pada tindakan Yesus terhadap perempuan. (3) Menambah dan memperdalam wawasan mengenai martabat manusia teristimewa martabat perempuan dengan melihat realitas perendahan martabat perempuan sembari memberi pemahaman dan penyadaran bagi semua orang bahwa laki-laki dan perempuan memiliki martabat yang sama karena diciptakan seturut gambar dan rupa Allah. Tulisan ini menggunakan metode analisis kepustakaan untuk mencari dan mendapat informasi dan pengetahuan tentang realitas perendahan martabat perempuan dalam kehidupan, relasi yang dibangun Yesus dengan perempuan, kajian eksegetis Yohanes 8:1-11 dan relevansinya bagi perjuangan Gereja mengangkat martabat perempuan. Berdasarkan hasil kajian kepustakaan dapat disimpulkan bahwa realitas tindakan perendahan martabat perempuan masih kerapkali terjadi dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat. Perempuan masih belum mendapatkan perlakuan yang pantas dan layak sesuai dengan martabatnya yang luhur. Berbagai pandangan yang merendahkan martabat perempuan masih dihidupi oleh masyarakat. Agama, budaya dan pemerintahan turut menyumbang terjadinya perendahan martabat perempuan dalam masyarakat. Agama dalam hal ini Gereja Katolik meskipun berbagai ajaran dan pandangan mengakui martabat perempuan, pada kenyataannya dalam kehidupan masih menampilkan tindakan yang merendahkan martabat perempuan. Gereja Katolik kerapkali menjadi lahan bertumbuhnya tindakan perendahan martabat perempuan. Berhadapan dengan realitas ini, keberadaan Gereja Katolik mendapat gugatan. Gereja Katolik sejatinya harus menunjukan sikap dan menampikan tindakan yang menjunjung tinggi martabat perempuan. Kehadiran Gereja Katolik sangat dibutuhkan untuk membawa perubahan yang baik bagi kehidupan perempuan, teristimewa dalam mengangkat martabat perempuan. Gereja yang juga menjadi lahan terjadinya perendahan martabat perempuan sejatinya berani untuk memperbaharui diri dengan menunjunkan sikap dan tindakan yang sungguh menghargai martabat perempuan. Gereja harus berjuang untuk mengangkat martabat perempuan yang kerapkali direndahkan. Yesus Kristus memberikan suatu gambaran yang sangat jelas dalam memperlakukan perempuan. Segala pengalaman hidup-Nya dengan perempuan menunjukan sikap Yesus terhadap perempuan yang mana Yesus memandang dan memperlakukan perempuan sebagai pribadi yang bermartabat. Yesus Kristus menjadi inspirasi bagi Gereja Katolik dalam usahanya mengangkat martabat perempuan. Pengalaman Yesus memperlakukan perempuan yang berzinah yang dihadapkan kepada-Nya oleh para ahli Taurat dan orang Farisi dalam Injil Yohanes 8:1-11 sejatinya menjadi refleksi biblis bagi Gereja dalam perjuangannya mengangkat martabat perempuan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Martabat Perempuan, pengalaman Yesus, Gereja dan elevansi bagi perjuangan Gereja
Subjects: 200 – Agama > 220 Alkitab > 225 Perjanjian Baru
200 – Agama > 230 Teologi Kristen > 230 Agama Kristen, Teologi Kristen
300 – Ilmu Sosial > 300 Ilmu sosial > 305 Kelompok-kelompok sosial
Divisions: 75201 Ilmu Filsafat
Depositing User: Mr Fransiskus Xaverius Sabu
Date Deposited: 14 Apr 2021 01:45
Last Modified: 22 Nov 2022 06:40
URI: http://repository.iftkledalero.ac.id/id/eprint/659

Actions (login required)

View Item View Item