RARING, Yusufianus Liko (2025) Pemikiran Politik Ekonomi Tan Malaka Sebagai Landasan Inspirasi Dalam Pembangunan Menuju Indonesia Emas 2045. Undergraduate thesis, IFTK LEDALERO.
![]() |
Text
ABSTRAK.pdf Download (654kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (347kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (540kB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (585kB) |
![]() |
Text
BAB IV-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (219kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemikiran politik ekonomi Tan Malaka, khususnya konsep Merdeka 100% dan Logika Mistika, serta relevansinya dalam mewujudkan visi-misi Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) menuju Indonesia Emas 2045. Kajian ini juga menyoroti permasalahan krusial berupa dominasi kepentingan elit terselubung dan praktik gimik politik yang menghambat terwujudnya kedaulatan rakyat dalam proses pengambilan kebijakan publik. Penulisan karya ilmiah ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Semua sumber dikumpulkan melalui studi kepustakaan dan kemudian dianalisis secara analitis-deskriptif dengan berbagai perbandingan dari berbagai literatur yang relevan. Kemerdekaan Indonesia merupakan gerbang utama menuju visi misi Indonesia Emas 2045. Landasan dasar menuju cita-cita tersebut, berangkat dari visi-misi negara yang termuat dalam UUD 1945 dan Pancasila, yaitu menjadi negara yang berdaulat, adil, makmur, dan berkelanjutan. Namun dewasa ini, dinamika politik kekuasaan yang mendominasi ruang publik, dengan maraknya gimik politik, dan praktik kepentingan elit terselubung menjadi tantangan utama. Dalam upaya membangun Indonesia Emas 2045 yang berdaulat, adil, makmur dan berkelanjutan, pemikiran Tan Malaka, khususnya dalam Merdeka 100% dan Logika Mistika, dijadikan penulis sebagai landasan konseptual. Gagasan dalam Merdeka 100% menekankan pentingnya kemandirian di bidang politik dan ekonomi sebagai syarat mutlak bagi tercapainya kemerdekaan sejati. Sementara itu, Logika Mistika menyoroti peran strategis pendidikan kritis dalam membentuk kesadaran kolektif masyarakat terhadap isu-isu politik, ekonomi, sosial budaya, dan lingkungan hidup. Bertolak dari realitas persoalan bangsa dan berlandaskan pemikiran Tan Malaka, dapat disimpulkan bahwa kedaulatan rakyat harus menjadi inti dari sistem demokrasi. Dalam kerangka ini, Tan Malaka menawarkan pandangan yang relevan untuk membangun pemerintahan yang partisipatif, bebas dari dominasi kepentingan elite, serta berorientasi pada pemenuhan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh. Sebagai kontribusi konseptual untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045, penulis mengusulkan tiga landasan utama pembangunan nasional. Pertama, pendidikan sebagai penentu dan penggerak utama dalam pembangunan nasional. Kedua, penguatan kedaulatan politik dan ekonomi sebagai penjamin kemerdekaan dan kesejahteraan rakyat. Ketiga, formulasi kebijakan publik yang berdaulat dan berkelanjutan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Indonesia Emas 2045, Tan Malaka, Merdeka 100%, Logika Mistika |
Subjects: | 300 – Ilmu Sosial > 330 Ekonomi > 330 Ekonomi |
Divisions: | 75201 Ilmu Filsafat |
Depositing User: | Mr Floribertus Herichis Wanto Tapo |
Date Deposited: | 01 Oct 2025 03:24 |
Last Modified: | 01 Oct 2025 03:24 |
URI: | http://repository.iftkledalero.ac.id/id/eprint/3505 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |