Pertemuan Konsep Laut Dalam Masyarakat Waibalun Dan Masyarakat Israel: Upaya Membangun Teologi Laut Sebagai Metode Berteologi Kontekstual

KLEDEN, Fansiskus Bala Pertemuan Konsep Laut Dalam Masyarakat Waibalun Dan Masyarakat Israel: Upaya Membangun Teologi Laut Sebagai Metode Berteologi Kontekstual. VOX. (Unpublished)

Text Pertemuan Konsep Laut dalam Masyarakat Waibalun dan Masyarakat Israel Upaya Membangun Teologi Laut sebagai Metode Berteologi Kontekstual.pdf Download (462kB)

Abstract

Upaya membangun Teologi Laut pertama-tama dimulai dengan mempertemukan pandangan tentang “laut” dan “peran Allah” dalam konteks masyarakat sekarang (yang diwakili oleh masyarakat Waibalun) dan konteks masyarakat Kitab Suci (yang diwakili oleh masyarakat Israel). Pengalaman manusia dan kebenaran tentang peran Allah di dan bersama laut menjadi titik tolak (terminus a quo) dalam berteologi laut. Tulisan ini menggunakan penelitian kualitatif dengan menerapkan metode wawancara dan studi kepustakaan. Dalam metode wawancara, penulis mewawancarai beberapa informan (orang-orang Waibalun) yang memiliki konsep dan pengalaman tentang laut. Studi kepustakaan dilakukan dengan mencari sejumlah buku, dokumen dan artikel yang berkaitan dengan penjelasan-penjelasan seputar teologi, hermeneutik Kitab Suci, dan antropologi budaya yang bersentuhan langsung dengan tema tulisan. Hasil penelitian menyebutkan bahwa Teologi Laut memuat di dalamnya persatuan antara peran Allah dan laut yang bermakna. Teologi Laut lahir untuk menganalisis dalam terang iman apa yang dilakukan manusia dalam hubungan dengan laut, serentak menyoroti bagaimana Allah berperan kepada manusia di dan bersama laut. Sebagai sebuah model teologi kontekstual, Teologi Laut memiliki dua implikasi teoretis-praktis, yaitu, pertama, ia adalah sebuah teologi bercorak biru, 38 . VOX Berfilsafat & Berteologi secara Kontekstual 70 Tahun VOX 1953-2023 dan kedua, ia juga adalah sebuah teologi integratif yang memuat integrasi yang erat antara ekoteologi dan misi. Dengan berteologi laut, masyarakat serentak menunaikan misi ekoteologis yang menjadi tanggung jawabnya terhadap Allah dan sesamanya.

Item Type:	Article
Uncontrolled Keywords:	Laut, Allah, masyarakat, Waibalun, Israel, Teologi Laut.
Subjects:	200 – Agama > 230 Teologi Kristen > 230 Agama Kristen, Teologi Kristen
Depositing User:	Mauritsius Moat Pitang
Date Deposited:	17 Mar 2025 12:02
Last Modified:	17 Mar 2025 12:02
URI:	http://repository.iftkledalero.ac.id/id/eprint/2715

Actions (login required)

View Item