Makna Mitos Medusa dalam Film Penyalin Cahaya Ditinjau dari Semiotika Roland Barthes

BEBO, Fransiskus Y. Bayu (2024) Makna Mitos Medusa dalam Film Penyalin Cahaya Ditinjau dari Semiotika Roland Barthes. Undergraduate thesis, IFTK Ledalero.

Text Fransiskus Y. Bayu Bebo_Abstraksi.pdf Download (481kB)

Abstract

Penulisan ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan makna mitos Medusa dalam film Penyalin Cahaya ditinjau dari semiotika Roland Barthes dan (2) memenuhi salah satu persyaratan untuk meraih gelar Sarjana (S1) Filsafat pada Institut Filsafat dan Teknologi Kreatif Ledalero. Metode dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan analisis data kepustakaan. Objek yang diteliti ialah gambaran fenomena-fenomena mengenai kekerasan seksual melalui tanda-tanda visual dalam film Penyalin Cahaya. Dua sumber data penelitian ini, yaitu sumber primer dan sekunder. Sumber data primer dari penelitian ini adalah film Penyalin Cahaya. Sumber data sekunder selain diperoleh dari kajian tentang metode semiotika Roland Barthes, juga dari buku-buku yang mengulas tentang semiotika dan analisis film. Di samping itu, peneliti pun menggunakan internet sebagai salah satu sumber penulisan skripsi ini. Langkah-langkah yang digunakan dengan pendekatan analisis kepustakaan ditempuh dengan (1) menonton secara keseluruhan film Penyalin Cahaya untuk memahami alur cerita, (2) membagi film Penyalin Cahaya ke dalam beberapa shot, scene dan screenshot sebagai data yang diambil oleh peneliti. (3) menganalisis penggunaan makna mitos Medusa pada pembentukan cerita dan representasi visual dalam mempengaruhi narasi dan perkembangan karakter pada film Penyalin Cahaya berdasarkan pendekatan semiotika Roland Barthes. (4) membuat kesimpulan dari hasil analisis yang berkaitan dengan permasalahan, (5) menulis laporan. Berdasarkan pokok persoalan yang digarap, peneliti menemukan beberapa variabel yang dikaji dalam skripsi ini, seperti mitos Medusa, film Penyalin Cahaya, dan metode semiotika Roland Barthes. Peneliti berupaya mengkaji dan melihat keterkaitan antara satu variabel dengan lainnya untuk dapat menarik suatu kesimpulan yang praktis dan berguna. Demi menunjang penelitian ini, peneliti menyertakan dukungan argumentasi oleh para ahli dari sumber-sumber yang ada. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa proses analisis makna mitos Medusa dalam film Penyalin Cahaya karya Wregas Bhanuteja melalui proses-proses berikut, yakni (1) konsep semiotika Roland Barthes menjadi metode analisis makna mitos Medusa dalam film untuk memberi gambaran fenomena kekerasan seksual dalam lingkup kampus dan menjadi media dalam menyampaikan sebuah pesan kepada khalayak, (2) peneliti memilih beberapa shot dan scene berdasarkan makna mitos Medusa untuk mengidentifikasi pembentukan narasi dan visual, (3) hasil penelitian itu berupa interpretasi Medusa dalam film Penyalin Cahaya meliputi empat bagian yakni a) representasi visual dalam film, b) implikasi makna mitos Medusa dalam pembentukan plot cerita, c) pengaruh mitos medusa dalam perkembangan karakter, d) hubungan film dan mitos dalam menyampaikan sebuah pesan, (4) Penelitian ini memperhatikan hubungan antara peran mitos Medusa dengan narasi, karakter, dan tema yang dibangun oleh Wregas Bhanuteja.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords:	Semiotika, Roland Barthes, film Penyalin Cahaya, Wregas Bhanuteja, mitos Medusa.
Subjects:	100 - Filsafat dan Psikologi > 100 Filsafat > 100 Filsafat dan psikologi 700 - Seni dan Rekreasi > 770 Seni fotografi, komputer, film, video > 777 Sinematografi dan videografi
Divisions:	75201 Ilmu Filsafat
Depositing User:	Mr Fransiskus Xaverius Sabu
Date Deposited:	27 May 2024 02:05
Last Modified:	27 May 2024 02:05
URI:	http://repository.iftkledalero.ac.id/id/eprint/2318

Actions (login required)

View Item