Tinjauan Kritis Atas Aksi Demonstrasi Dalam Sistem Demokrasi di Indonesia.

RUDI, Velisianus (2024) Tinjauan Kritis Atas Aksi Demonstrasi Dalam Sistem Demokrasi di Indonesia. Undergraduate thesis, IFTK Ledalero.

[img] Text
Velisianus Rudi_ABSTRAKSI.pdf

Download (136kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan dan menjelaskan aksi demonstrasi yang terjadi dalam sistem demokrasi di Indonesia; dan (2) meninjau secara kritis sejauh mana demonstrasi memberikan penguatan terhadap nilai nilai demokrasi di Indonesia. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Jenis penelitian ini adalah studi pustaka. Dengan penelitian pustaka, pen ulis berusaha mencari sumber dari buku buku, majalah, serta artikel artikel ilmiah yang memiliki hubungan dengan tema tulisan sebagai sumber rujukan bagi penulis. Berdasarkan analisis penulis, penelitian ini merangkum dua persoalan utama. Pertama, aksi demonstrasi dalam sistem demokrasi merupakan sesuatu yang wajar dan sah dalam sistem demokrasi. Aksi demonstrasi menjadi suatu keniscayaan jika tidak dilakukan dalam sistem demokrasi. Demonstrasi dalam sistem demokrasi merupakan aktualisasi dari masyarakat sipil akan kebebasan menyatakan pendapat di muka umum. Secara khusus di Indonesia, demonstrasi mendapat legitimasi melalui Undang Undang No. 9 tahun 1998. Kedua, dem onstrasi sebagai instrumen yang digunakan oleh masyarakat sipil dalam dirinya bersifat ambivalen. Ambivalensi demonstrasi nyata dalam pengaruhnya terhadap penghayatan akan nilai nilai demokrasi. Nilai nilai demokrasi yang dimaksud ialah kebebasan, kesetaraan dan persaudaraan. Pada satu sisi demonstrasi memberikan penguatan terhadap nilai nilai demokrasi, tetapi pada sisi lain demonstrasi sering kali mencederai nilai nilai demokrasi. Secara konstruktif demonstrasi sebagai pengontrol jalannya pemerintah denga n segala kebijakan yang ada di dalamnya. Demonstrasi memberikan kritikan dan saran kepada pemerintah agar dapat menjalankan praktik politik dengan baik, terutama demi kepentingan bersama dan penguatan demokrasi. Sementara itu, demonstrasi dapat menampilka n wajah destruktif ketika demonstrasi dilandasi oleh alasan sentimen primordial, adanya anarkisme yang mengakibatkan adanya perusakan fasilitas umum, stabilitas publik terganggu, hingga pada kehilangan nyawa dari para demonstran. Berdasarkan hasil penelitian ini, maka penulis memberikan catatan kritis terhadap demonstrasi. Bahwa demonstrasi harus menjunjung tinggi nilai nilai demokrasi. Hal terpenting dari demonstrasi ialah penyampaian pendapat dalam rupa orasi di depan umum. Bukan sebaliknya melahirkan anarkisme yang mencederai demokrasi. Demonstrasi pun harus dijiwai oleh semangat Pancasila . Pancasila mengandung di dalamnya nilai nilai luhur yang baik dan benar serta menjunjung tinggi nilai demokrasi. Demonstrasi bukanlah kekerasa n. Demonstrasi bukan demi kepentingan perseorangan atau kelompok tetapi demi kepentingan umum.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: demokrasi, demonstrasi, keadilan, kebijakan pemerintah, masyarakat, anarkisme dan Pancasila
Subjects: 300 – Ilmu Sosial > 320 Ilmu politik > 321 Sistem pemerintahan dan sistem negara
Divisions: 75201 Ilmu Filsafat
Depositing User: Mauritsius Moat Pitang
Date Deposited: 13 May 2024 03:40
Last Modified: 13 May 2024 03:40
URI: http://repository.iftkledalero.ac.id/id/eprint/2250

Actions (login required)

View Item View Item