Menilai Praktik Korupsi di Indonesia dari Perspektif Moral Kristiani

OMPONG, Wilhelmus (2024) Menilai Praktik Korupsi di Indonesia dari Perspektif Moral Kristiani. Undergraduate thesis, IFTK Ledalero.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (394kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (145kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (248kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (217kB)
[img] Text
BAB IV-DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (147kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami praktik korupsi di Indonesia dari perspektif moral kristiani. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Objek yang diteliti adalah praktik korupsi di Indonesia dari perspektif moral kristiani. Korupsi merupakan tindakan yang tidak bermoral dan sebuah tindakan yang melanggar hukum. Beberapa usaha yang dilakukan oleh pemerintah dalam usaha untuk mengatasi praktik korupsi ini, demi membangun dan menciptakan kesejahteraan bersama, memiliki relasi dengan beberapa prinsip yang di dalam Ajaran Sosial Gereja. Gereja memiliki perhatian khusus terhadap persoalan korupsi dari titik tolak kebobrokan moral manusia. Ajaran Sosial Gereja merupakan hal yang paling fundamental dalam membela hak kaum yang tertindas, terpinggirkan secara khusus kaum buruh yang tidak mengalami hidup sejahtera sebagai salah satu akibat dari praktik korupsi. Di dalam situasi ketidakadilan yang dialami oleh masyarakat miskin, Gereja hadir untuk menyerukan keadilan dan kesejahteraan umum. Sebagai bentuk perhatian dari gereja terhadap persoalan ketidakadilan yang dirasakan oleh umat manusia, gereja mengeluarkan berbagai ajaran atau ensiklik yang menyerukan tentang usaha gereja dalam mengupayakan terciptanya hidup umat manusia yang damai, adil, solider dan menghormati martabat manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan yang istimewa serta mengutamakan kebaikan dan kesejahteraan umum. Berdasarkan hasil penelitian ini, penulis menyimpulkan bahwa Gereja dalam ajaran sosialnya, menentang secara tegas mentalitas korupsi karena beberapa alasan yang mendukung pandangannya yang anti korupsi. Pertama, mentalitas korupsi harus dicegah demi terwujudnya nilai keadilan, kebenaran dan cinta kasih. Kedua, gereja secara tegas menolak praktik korupsi agar tidak merusak tatanan sosial masyarakat. Ketiga, praktik korupsi dapat merusak sistem politik yang baik dan benar. Praktik korupsi juga dapat merusak sistem ekonomi sehingga berdampak pada peningkatan angka kemiskinan dalam suatu negara dan hilangnya harapan manusia akan hidup sejahtera dalam kebersamaan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Praktik Korupsi, Moralitas Kristiani.
Subjects: 200 – Agama > 240 Moral Kristen dan teologi peribadatan > 240 Moral Kristen dan teologi peribadatan
Divisions: 75201 Ilmu Filsafat
Depositing User: Mauritsius Moat Pitang
Date Deposited: 29 Apr 2024 07:42
Last Modified: 20 Oct 2024 10:20
URI: http://repository.iftkledalero.ac.id/id/eprint/2190

Actions (login required)

View Item View Item