Peran Shelter Perlindungan Perempuan dan Anak SSpS Flores Barat dalam Menangani Masalah Kekerasan terhadap Perempuan dari Perspektif Teks Yohanes 8:1-11

PUTRA, Eduardus Only (2023) Peran Shelter Perlindungan Perempuan dan Anak SSpS Flores Barat dalam Menangani Masalah Kekerasan terhadap Perempuan dari Perspektif Teks Yohanes 8:1-11. Masters thesis, IFTK Ledalero.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (594kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (361kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (380kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (618kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (758kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (372kB)
[img] Text
BAB VI - DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (653kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (241kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) menjelaskan peran Shelter Perlindungan Perempuan dan Anak SSpS Flores Barat dalam menangani masalah kekerasan terhadap perempuan, (2) membuat kajian eksegetis terhadap teks Yohanes 8:1-11 dan beberapa teks Kitab Suci untuk menemukan kisah-kisah keberpihakan Yesus terhadap kaum perempuan dan peran Yesus dalam membebaskan perempuan dari sistem dan struktur budaya yang tidak adil, (3) menjelaskan peran-peran yang mesti dilakukan oleh shelter berdasarkan peran Yesus dalam teks Yohanes 8:1-11. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode kualitatif melalui wawancara dan FGD yang berfokus pada Peran Shelter Perlindungan Perempuan dan Anak SSpS Flores Barat dalam menangani masalah kekerasan terhadap perempuan. Hasil wawancara dan FGD ini dilengkapi dengan hasil analisa terhadap berbagai data khususnya data-data kasus kekerasan terhadap perempuan yang telah ditangani oleh shelter dari tahun 2007-2023. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa Shelter Perlindungan Perempuan dan Anak SSpS Flores Barat berperan penting dalam menangani masalah kekerasan terhadap perempuan. Peran shelter ini tampak dalam upaya pencegahan terhadap kasus kekerasan terhadap perempuan dan upaya penanganan terhadap perempuan korban kekerasan. Upaya pencegahan dilakukan dalam bentuk sosialisasi dan diskusi, sementara upaya penanganan perempuan korban kekerasan dilakukan dalam bentuk intervensi krisis, bimbingan konseling, bimbingan rohani dan advokasi hukum. Selain upaya pencegahan dan penanganan, shelter juga melakukan upaya pemberdayaan perempuan korban kekerasan melalui Balai Latihan Kerja (BLK) yang bertujuan untuk mengasah keterampilan perempuan korban dalam bidang kerja tangan khususnya menjahit. Selain itu, upaya pemberdayaan juga dilakukan dengan cara memberikan pelatihan kepada perempuan korban kekerasan dalam beberapa bidang seperti pengolahan makanan lokal, pembuatan karangan bunga, pembuatan rosario dan penanaman sayur hidroponik. Dalam tesis ini, peran shelter di atas akan diperdalam dengan mengacu pada peran Yesus dalam teks Yohanes 8:1-11. Peran yang searah dengan peran Yesus dalam teks ini yang perlu dilakukan oleh shelter adalah membongkar ketidakadilan terhadap kaum perempuan dan mengupayakan kesetaraan, memulihkan perempuan korban, menyadarkan masyarakat akan pentingnya membangun solidaritas dengan perempuan korban, penyadaran akan hak-hak asasi kaum perempuan, pemberdayaan kaum perempuan, bersikap tenang dalam menghadapi setiap kasus dan memperluas wawasan tentang hukum dan menyadarkan para penegak hukum akan pentingnya autokritik.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Kekerasan, Perempuan, HAM, Shelter, SSpS, Injil Yohanes, Eksegese, Yesus, Pemberdayaan
Subjects: 200 – Agama > 220 Alkitab > 225 Perjanjian Baru
300 – Ilmu Sosial > 360 Permasalahan dan kesejahteraan sosial > 362 Masalah dan layanan, kesejahteraan sosial pada sekelompok orang
Divisions: 77101 Ilmu Agama/Teologi Katolik
Depositing User: Mr Fransiskus Xaverius Sabu
Date Deposited: 25 Jul 2023 05:05
Last Modified: 25 Jul 2023 05:05
URI: http://repository.iftkledalero.ac.id/id/eprint/1703

Actions (login required)

View Item View Item