MERE, Falerius (2023) Nilai-Nilai Perkawinan Adat Pasa Fai Wai Laki Pada Masyarakat Tiwa Nila Sebagai Pendukung Bagi Pelaksanaan Hidup Keluarga Kristiani. Undergraduate thesis, IFTK Ledalero.
Text
Falerius Mere_Abstraksi.pdf Download (7kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (138kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (513kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (508kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (479kB) |
|
Text
BAB V - DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (259kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (6kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menemukan dan memahami nilai-nilai dalam perkawinan adat pasa fai wai laki pada masyarakat Tiwa Nila. Nilai-nilai yang ditemukan dalam budaya perkawinan adat pasa fai wai laki dijadikan sebagai pendukung pelaksanaan hidup keluarga Kristiani. Metode yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah ini ialah metode analisis kualitatif atas data-data yang diperoleh melalui studi kepustakaan dan penelitian lapangan. Penulisan karya ilmiah ini dilatarbelakangi oleh keprihatinan penulis terhadap keadaan keluarga Kristiani saat ini yang mengalami banyak persoalan dalam hidup berkeluarga. Persoalan tersebut disinyalir terjadi karena kurangnya pemahaman masyarakat terhadap nilai-nilai yang terkandung dalam setiap proses pembentukan keluarga baru. Kurangnya pemahaman akan nilai-nilai itu juga berdampak pada diabaikannya tahap-tahap yang harus dilalui oleh setiap pasangan sebelum hubungannya diresmikan. Perkawinan adat merupakan tahapan awal yang harus dilalui oleh setiap pasangan sebelum melangsungkan pernikahan secara agama. Di dalam perkawinan ini terdapat tahapan-tahapan yang harus dilalui dengan tuntutan dan tata aturannya masing-masing. Usaha penemuan nilai-nilai dalam setiap pelaksanaan tahapan upacara tersebut penting untuk dibuat di tengah perkembangan zaman ini, di tengah maraknya ketidakpedulian terhadap budaya dan segala yang terkandung di dalamnya, yang sewaktu-waktu dapat menghilangkan makna terdalam dari kebudayaan tersebut dan bahkan kehilangan budaya itu sendiri. Berdasarkan kajian penulis ditemukan bahwa di dalam upacara perkawinan pasa fai wai laki, terkandung banyak nilai yang tampak melalui simbol-simbol atau barang-barang yang digunakan dan juga melalui kata-kata atau wejangan dari orang yang lebih tua. Nilai-nilai tersebut semestinya, jika dipahami dengan baik, dapat dijadikan sebagai pedoman hidup keluarga-keluarga Kristiani dan menghindari terjadinya persoalan yang tidak diinginkan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perkawinan, kebudayaan, keluarga, Kristiani |
Subjects: | 200 – Agama > 240 Moral Kristen dan teologi peribadatan > 249 Kehidupan keluarga dalam ajaran Kristiani 300 – Ilmu Sosial > 300 Ilmu sosial > 306 Kultur, ilmu budaya, kebudayaan dan lembaga-lembaga, institusi 300 – Ilmu Sosial > 390 Adat istiadat, etiket, dan cerita rakyat > 392 Adat istiadat setempat |
Divisions: | 75201 Ilmu Filsafat |
Depositing User: | Rineldis Kelan |
Date Deposited: | 05 Jun 2023 02:20 |
Last Modified: | 06 Jul 2023 04:05 |
URI: | http://repository.iftkledalero.ac.id/id/eprint/1650 |
Actions (login required)
View Item |