Aborsi Dalam Terang Ensiklik Evangelium Vitae Paus Yohanes Paulus II

NOENG, Fransiskus Emanuel (2022) Aborsi Dalam Terang Ensiklik Evangelium Vitae Paus Yohanes Paulus II. Undergraduate thesis, IFTK Ledalero.

[img] Text
Fransiskus Emanuel Noeng_Abstraksi.pdf

Download (148kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (932kB)
[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (313kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (383kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (624kB)
[img] Text
BAB IV - DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (400kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui dan mendalami tentang aborsi dan bagaimana pandangan Gereja dalam Ensiklik Evangelium Vitae Paus Yohanes Paulus II. (2) untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dalam menganalisis perilaku moral yang tidak etis di tengah lingkungan masyarakat. (3) untuk menyadarkan para pembaca dalam hal ini seluruh masyarakat akan pentingnya penghormatan terhadap hidup manusiawi. Metode yang digunakan dalam skripsi ini adalah metode penelitian kepustakaan. Dalam hal ini penulis mencari sejumlah literatur di perpustakaan yang berkaitan dengan tema dan judul skripsi. Literatur yang digunakan didominasi oleh buku-buku tentang aborsi termasuk sumber utama Ensiklik Evangelium Vitae, Kemudian penulis membaca dan mengolahnya dan merampungkan tulisan ilmiah ini. Penulis juga mengambil beberapa sumber dari kamus, dokumen-dokumen Gereja, manuskrip, skripsi, jurnal dan internet sebagai bahan tambahan dalam penulisan skripsi ini. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa aborsi merupakan kejahatan terhadap hidup manusia dalam hal ini terhadap janin dalam kandungan ibu, karena janin tidak diberikan kesempatan untuk hidup. Selain itu aborsi juga dipandang sebagai bentuk pelecehan terhadap martabat hidup manusia. Berkaitan dengan hal ini, Gereja Katolik secara tegas menolak tindakan aborsi, karena dinilai sebagai pelecehan terhadap martabat manusia. Hal ini jelas bertentangan dengan ajaran Gereja mengenai pentingnya penghormatan terhadap martabat manusia yang termakhtub dalam ensiklik Evangelium Vitae paus Yohanes Paulus II yang secara jelas memusatkan perhatian pada martabat manusia yang tidak dapat diganggu gugat. Dengan demikian paus menentang segala macam tindakan yang berusaha untuk menghentikan pertumbuhan dan perkembangan janin dalam kandungan ibu dengan berbagai cara. Paus menganjurkan agar setiap orang mempromosikan hidup manusia sebagai nilai tertinggi di dunia ini.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Aborsi, Gereja, Evangelium Vitae
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BR Christianity
B Philosophy. Psychology. Religion > BT Doctrinal Theology
Divisions: Program Studi Ilmu Filsafat
Depositing User: Mr Fransiskus Xaverius Sabu
Date Deposited: 06 Jun 2022 01:30
Last Modified: 22 Jul 2022 02:10
URI: http://repository.stfkledalero.ac.id/id/eprint/1302

Actions (login required)

View Item View Item