KUDU, Kristoforus (2022) Masturbasi dalam Terang Dokumen-dokumen Gereja dan Relevansinya Penghayatan Kaul Kemurnian Bagi Biarawan-biarawati. Undergraduate thesis, IFTK Ledalero.
Text
Kristoforus Kudu_Abstraksi.pdf Download (186kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (306kB) |
|
Text
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (302kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (402kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (507kB) |
|
Text
BAB IV-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (434kB) |
Abstract
Skripsi ini bertujuan untuk (1) menjelaskan konsep dasar masturbasi dan mengulas tentang kaul kemurnian dalam hidup membiara, (2) mengulas tentang biara Stigmata dan bentuk penghayatan kaul kemurnian biarawan stigmata Maumere, (3) mengkaji secara komprehensif tentang dampak dari perilaku masturbasi terhadap penghayatan kaul kemurnian biarawan. Metode yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah metode kualitatif. Dalam metode ini, penulis menggunakan cara studi kepustakaan. Objek yang diteliti ialah masturbasi dan tantangan penghayatan kaul kemurnian para biarawan Stigmata. Sumber data tulisan ini adalah konstitusi Kongregasi Stigmata, kamus, jurnal, artikel, dokumen Konsili, buku-buku sumberl lainnya yang berkaitan dengan persoalan yang diteliti. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan membaca ulang sumber-sumber literartur yang relevan dan berusaha memahami. Berdasarkan hasil studi kepustakaan, penulis menyimpulkan bahwa: pertama, perilaku masturbasi pada biarawan-biarawati merupakan suatu masalah dalam hidup berkaul, yang bisa berpengaruh pada penghambatan penghayatan kaul kemurnian yang diikrarkan. Tindakan masturbasi pada biarawan-biarawati dikarenakan adanya sifat manusia yang lemah, kesadaran akan jenis kelamin masing-masing yang dapat menimbulkan ketegangan, lingkungan pergaulan yang berbau seksual, kapasitas pengetahuan yang minim dan pengabaian pada hal-hal rohani. Oleh karena itu, biarawan-biarawati yang dalam masa pembinaan di biara harus memelihara hidup murni agar energi seksual tidak digunakan untuk memuaskan nafsu seksual semata melalui masturbasi. Kedua, kaul kemurnian yang diikrarkan memampukan biarawan-biarawati untuk mengungkapkan ekspresi seksual yang dimiliki melalui pelayanan bagi sesama, seperti halnya biarawan Stigmata yang menyebarkan semangat “euntes docete”, mewartakan kabar sukacita di tempat bermisi. Penguatan penghayatan kaul kemurnian memungkinkan biarawan-biarawati mencapai hidup murni bagi Allah dan juga meminimalisir segala bentuk penyimpangan seksual.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Masturbasi, Kaul kemurnian dan Biarawan Stigmata. |
Subjects: | 200 – Agama > 240 Moral Kristen dan teologi peribadatan > 241 Etika Kristen 200 – Agama > 250 Orde-orde keagamaan dan Gereja setempat > 255 Kongregasi dan orde-orde keagamaan 200 – Agama > 260 Teologi sosial dan gerejawi > 262 Eklesiologi |
Divisions: | 75201 Ilmu Filsafat |
Depositing User: | Mr Fransiskus Xaverius Sabu |
Date Deposited: | 25 Apr 2022 02:17 |
Last Modified: | 07 May 2024 00:38 |
URI: | http://repository.iftkledalero.ac.id/id/eprint/1166 |
Actions (login required)
View Item |