Makna Ritus Kobe Dheke Masyarakat Wolowio dan Relevansinya bagi Pertobatan dalam Terang Iman Katolik

WEA, Soubirous Paternus Say (2022) Makna Ritus Kobe Dheke Masyarakat Wolowio dan Relevansinya bagi Pertobatan dalam Terang Iman Katolik. Undergraduate thesis, IFTK Ledalero.

[img] Text
Soubirous Paternus Say Wea_Abstraksi.pdf

Download (38kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (534kB)
[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (260kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (456kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (312kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (347kB)
[img] Text
BAB V-DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (1MB)

Abstract

Tulisan ini memuat tiga pokok persoalan yakni, (1) bagaimana ritus Kobe Dheke masyarakat Wolowio? (2) Apa yang dimaksudkan dengan pertobatan dalam terang iman Katolik? (3) Makna ritus Kobe Dheke masyarakat Wolowio dan relevansinya bagi pertobatan dalam terang iman Katolik? Dari tiga permasalahan ini, tujuan penulisan karya ini disusun demikian. (1) Menjelaskan ritus Kobe Dheke masyarakat Wolowio. (2) Menjelaskan pengertian pertobatan dalam terang iman Katolik. (3) Menjelaskan ritus Kobe Dheke masyarakat Wolowio dan relevansinya bagi pertobatan dalam terang iman Katolik. Metode kepenulisan terdiri atas dua, yakni metode kualitatif dan kuantitatif. Tulisan ini menggunakan metode kualitatif. Untuk metode kualitatif, data tulisan dikumpulkan melalui buku-buku, dokumen, Jurnal, dan internet. Selain sumber-sumber itu, data juga dikumpulkan melalui wawancara. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa di dalam tradisi Kobe Dheke masyarakat Wolowio terdapat makna ajakan pertobatan yang sejalan dengan pertobatan Kristiani. Tidak hanya itu, ajakan pertobatan di dalam ritus Kobe Dheke Reba menyederhanakan paham pertobatan yang dikemukakan oleh Gereja Katolik. Melengkapi itu, Kobe Dheke memperkaya bahasa pertobatan yang disampaikan oleh Gereja. Kehadiran Kobe Dheke Reba yang membahasakan pertobatan searah dengan Gereja Katolik ini mendorong terkikisnya corak pandang asing terhadap pertobatan yang dinyatakan Gereja. Selain itu, dengan menegaskan keterkaitan Kobe Dheke dan Gereja Katolik, tulisan ini hendak mendorong Gereja untuk terbuka dalam berdialog, membantu masyarakat untuk memaknai makna perayaan budayanya, dan menyadarkan Gereja akan Allah yang berbicara melalui kebudayaan dan tradisi masyarakat. Selain hal-hal di atas, tulisan ini juga memuat saran kepada pihak Gereja dan Masyarakat Wolowio. Untuk melengkapi saran itu, di dalam tulisan ini juga termuat rekomendasi yang dialamatkan kepada Gereja dan masyarakat Wolowio.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Masyarakat, kebudayaan, tradisi, Kobe Dheke, Makna, Pertobatan, dan Gereja Katolik.
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BR Christianity
B Philosophy. Psychology. Religion > BV Practical Theology
G Geography. Anthropology. Recreation > GT Manners and customs
Divisions: Program Studi Ilmu Filsafat
Depositing User: Mr Fransiskus Xaverius Sabu
Date Deposited: 10 Mar 2022 05:26
Last Modified: 31 Jul 2022 23:40
URI: http://repository.stfkledalero.ac.id/id/eprint/1116

Actions (login required)

View Item View Item